Hi,.

Selamat datang dalam halaman blog saya. Semoga apa yang tersirat dalam blog ini dapat bermanfaat bagi Anda. Dan tentunya saran dan kritik yang membangun kami tunggu agar dalam penyajian halaman blog ini menjadi lebih baik. Terima kasih.

Minggu, 30 Mei 2010

phoem : Dear My Best Friend by awick

Langit senja turunkan surya yang melangkah rambat
Gemuruh air laut pun mulai bermain di telinga
Mengusik tenang dalam kelamnya malam …

Dan saat ku bersila di pinggiran batas laut
Ku bertemankan seorang sahabat setia di sampingku
Ia dekapkan kedua tangannya yang hangat ke tubuhku
Mengusir hembusan bayu yang mencekam dalam tulangku…

Saat wajah tengadah menyaksikan langit kelambu
Tiba sang angin berlari menarik tirai malam
Dan … di sana tersirat secercah sinar putih mungil
Serasa berbisik, anugrah terindah untukku…

Tak luput ku memandang rona bulan yang belum sempurna
Remang – remang kurang dari sepertiga wajahnya
Seperti senyum yang menyala di atas langit kelam…

Namun semua tiada lama bertahan di hadapan mata
Karena langit pun tertutup kembali oleh tirai hitam
Yang nampak hanya sinar yang tak bisa menembus pada awan
Hanya seperti hapusan pada tinta hitam di kertas tebal…

Mungkin dia akan pergi sementara untuk menghindari surya
Surya yang mulai menaikkan sayapnya di depan sana
Berjalan rambat dan mulai menyilaukan sinarnya kepadaku
Kini malam yang dingin berganti di pagi yang hangat

Walaupun waktu berlari jauh … dan semakin jauh
Kau tetap di sini menemaniku
Entah di kehampaan ataupun dikebahagiaan
Teman kau adalah sahabat sejatiku

My friend, just be my trust friend at the time that you have
Just only one, The God is our hope
In the beauty paradise

phoem : GUBAHANKU* by awick

mana kala HATI BERBISIK*, aku terngiang akan masa laluku.
sungguh sangat indah, penuh dengan canda tawa bersama.
di antara WANITA* dan LELAKI* yang aku kenal, mereka adalah sahabatku.
sempat ku BERADU DI KHAYALAN*, ingin selalu bersama dengan mereka.
karena aku sadari TANPA KALIAN* aku sungguh tak berarti.
kini aku merasakan keSENDIRI*an dalam hidupku.
yang aku ingat hanyalah bayangan dan angan – angan.
aku coba untuk MELAWAN KESEPIAN*, tapi kurasa aku tak kuasa.
ku coba menepis segala perih, tapi diri selalu teriris oleh sedih.
sehingga hidup yang kujalani tak SEINDAH BIASA*.
baru ku mengerti, tanpa teman, aku kesepian.
aku layaknya PURNAMA MERINDU*, rindu akan sebuah kehadiran.
kehadiran sahabat – sahabatku dan mengulang masa lalu.
sangat sering aku mendengarkan LAGU RINDU*.
melodi dan alunannya menyejukkan hatiku.
memberi semangat pada diri, akan kepastian hidup baruku ini.
walaupun kini dikau tak lagi di sisi,
KU YAKINI* semangatmu tetap membara dalam jiwa ini.
aku tetap kagum serta bangga,
karena dikau layaknya KURNIAAN DALAM SAMARAN*.
walaupun kini kita tak lagi bersama, jiwa kita pernah bersama jua.
sehingga diri inilah yang menentukan,
apakah kesemuanya ini akan kekal UNTUK SELAMANYA*.
segala pesan hidupmu akan tetap aku kenang.
walaupun nanti akan menjadi LEMBARAN CINTA PUDAR*,
tetapi akan tetap setia aku menjaga.
lupakanlah KESILAPANKU KEEGOANMU*,
dan BIARKAN* jadi bagian masa lama dulu.
serta biarkan HATI* rela memberi kemaafan.
juga keikhlasan TANPA DENDAM DI HATI*.
tulislah namaku di dalam DIARI HATIMU*.
dan akan ku tulis namamu dalam sanubariku.
jua akan ku rangkai indahnya kenangan itu, DALAM TAMAN SYAHDU*.
thanks ya guys.

*) all of Siti Nurhaliza’s songs.

Sabtu, 29 Mei 2010

Sidang TA (Tugas Akhir)



Sidang TA (Tugas Akhir) atau sering disebut dengan sidang saja di kalangan mahasiswa, adalah suatu momen di mana momen tersebut merupakan penentuan akhir seorang mahasiswa dinyatakan lulus atau tidak. Banyak mahasiswa yang sangat ingin cepat - cepat bisa melangsungkan sidang. Bagaimana tidak, karena sidang bisa dibilang suatu akhir perjuangan dalam menempuh kuliah Strata I.

Namun, tidak semua mahasiswa ingin mengiyakan dirinya untuk bersegera sidang, dikarenakan persiapan materi Tugas Akhir yang belum matang dan sempurna atau bahkan ada yang harus menunda sidang karena ada kendala dalam nilai suatu atau beberapa mata kuliah yang kurang, sehingga mereka harus memperbaikinya dalam beberapa semester ke depan.

Pada bulan Febuari 2009 lalu, saya berniat untuk menuntaskan segala perjuangan saya dalam menimba ilmu di kampus saya. Walaupun sebenarnya belum diperbolehkan untuk maju sidang, saya bertekad mati - matian untuk mendapatkn izin dari dosen pembimbing I agar saya bisa sidang pada bulan tersebut. Akhirnya setelah melakukan perembukan dan juga sudah direstui oleh dosen pembimbing 2 terlebih dahulu, saya pun mempersiapkan segala keperluan untuk sidang nanti.

Banyak hal administrasi yang harus dipenuhi untuk mengajukan sidang TA. Mulai dari surat rekomendasi dari dosen pembimbing I dan II. Kemudian surat rekomendarsi dari Jurusan, hingga kepada penglobian dosen - dosen penguji.

Saya sangat beruntung saat itu. Penguji yang saya peroleh adalah dosen - dosen yang baik - baik dalam pengalaman menyidang mahasiswanya. Materi Aljabar yang diusung dalam Tugas Akhir saya, menyeret beberapa nama dosen yang berkompeten dalam bidangnya, yaitu Bapak Susilo dan Bapak Djuwandi. Dan dikarenakan materi dalam Tugas Akhir saya juga menelaah pada materi graph, maka satu nama lagi pun tertuang, yaitu Ibu Lucy.

Setelah persiapan administrasi sudah saya lengkapi, maka persiapan yang lain pun juga tidak boleh ketinggalan. Walaupun hal demikian tidak terdapat aturan tertuli, tapi sudah menjadi suatu adat istiadat dari jaman baulak untuk mempersiapkan snack, minuman dan jika perlu adalah makan besar. Hem, merogoh kocek agak dalam nih. Tapi saya lumayan terbantu, karena saat itu saya sudah memiliki pekerjaan sambilan, sehingga tidak merepotkan pihak keluarga.

Saya pun mengajak salah seorang teman yang sudah berpengalaman dalam bidang kebutuhan seperti itu, yaitu Ambar. Salah satu toko roti ternama yang berada di ngesrep pun menjadi pilihan. Di sana kita mulai memilah - milah menu pilihan apa yang akan di sematkan dalam setiap porsinya. Wow, kita jadi ngiler di sana. Banyak pilihan yang menggiurkan. tak heran jika kita berdua sangat kuwalahan untuk menentukan pasangan yang klop untuk tiap porsinya. Mulai dari bermacam - macam cake basah dan kering, jajanan tradisonal, glory cake yang bertabur keju, hingga pai dan puding yang sejuk dan lezat. Hem,.yami,.

Setelah berpusing - pusing ria dengan cemilan - cemilan yang enak - enak untuk para dosen. Kita pun tak mau ketinggalan mengembat untuk kita sendiri. Tapi tetep bayar lah. Mulai dari beberapa pilihan yang sama untuk dosen, juga pilihan yang lain mulai dari yang berbalut keju cokelat, sampai yang bertabur keju. Setelah memesan dan membeyar. Kita pun berpindah ke first food. Nasi padang pun menjadi pilihan andalan. Di dekat masjid MPD, kita memilih tempat untuk memesan nasi padang. Wah satu porsinya mahal juga ya. Tak apalah, sesekali menyenangkan orang lain. He333.

Eh iya, juicenya belum pesan. Kita pun memesan juice di tempat usaha teman kita juga, Intan. Di sana kita memilih juice guava, karena memang juice tersebut yang memiliki cita rasa yang segar dan tekstur juicenya yang terasa kasar tapi enak karena masih terdapat biji - bijinya.

Setelah lelah memilih dan memesan untuk keperluan lain, kita pun menuju ke kosannya Ida dan Wahyu. Di sana kita istirahat sejenak untuk melepas lelah sambil menikmati bersama snack yang dibawa tadi. Wah Ida lagi puasa tuh. Dan kita sisihkan beberapa untuknya. Datanglah pula Novi dan Renny ke sana. Dan kita pun sedikit berbincang - bincang sampai akhirnya kita berpamitan dari kosnya Ida.

Aku pun kembali ke kosannya Ghofur, untuk kembali menyempatkan diri membuka halaman - halaman Tugas Akhirku yang kurasa masih compang - camping karen persiapan yang belum sempurna. Tak apalah, yang penting aku sedikit banyak menguasai Tugas Akhir yang ku susun sendiri.

Keesokan harinya, aku masih juga belum berangkat ke kempus karena sidang untuk Tugas Akhirku adalah siang hari sekitar jam setengah dua. Aku pun mencoba membuka tiap lembaran pada Tugas Akhirku, aku pun mulai merasa pusing tujuh keliling melihat banyak simbol - simbol dan juga matriks - matriks yang aku tulis sendiri. ye lah. Ah sudah lah, aku sudah banyak belajar kemarin, lagi pula aku sudah pasrah bagaimana nantinya.

Setelah solat dhuhur, aku pun bersegera untuk mandi dan mempersiapkan diri untuk berangkat ke kampus. Tiba - tiba ada sms masuk dari Bu Titi dosen pembimbing pertamaku. Beliau mengatakan bahwa jamnya untuk sidang dimajukan, karena semua dosen sudah bersiap - siap. Aku pun langsung terperanjak dari kesantai - santaianku. Aku pun menjadi kehilangan konsentrasi dan tidak bisa menenagkan diri untuk fokus pada persiapanku. Aku mulai terfikir bagaimana persiapan teman - teman yang lain dalam mengambil pesanan snack dan lain - lain.

Tetapi semuanya sudah teman - teman antisipasi. Syukurlah, terima kasih ya teman - teman. Semua dosen pun sudah siap berkumpul di ruang dosen dan tinggal berangkat masuk ke ruang sidang. Ini kayaknya baru pertama kali, pengalaman dosen menunggu mahasiswa yang mau di sidangnnya, karena pada pengalaman - pengalaman sebelumnya, mahasiswalah yang harus menunggu lama dosen - dosen pengujinya dan bahkan harus mencari di mana dosen tersebut berada. Tapi dengan demikian aku sangat bersyukur, berarti sidang pun langsung bisa dilaksanakan tanpa harus menunggu - menunggu lagi.

Pada awalnya gugup pun tak terelakkan dalam benakku. Bagaimana tidak, aku yang masih sangat sedikit ilmu (S.Si) ini harus berpresentasi sendiri di hadapan dosen - dosen yang sudah menimba ilmu sangat dalam. Pelafalan kata - kataku pun terbata - bata, pikiranku pun berpecah belah hingga tidak ku hiraukan begaimana harus ku berpresentasi.

Namun, saat ku lihat kepada semua dosen pembimbing dan pengujiku, he333, kok pada g memperhatikan yah, pada sibuk sendiri dengan apa yang dihadapan mereka (kotak - kotak makanan). Yah tak apa lah, dengan demikian aku bisa berbicara apa saja yang aku bisa. he333.

Setelah berpresentaasi, cermin kedua pun dibuka. Sesi tanya jawab ini aku sangat kecewa dengan diriku sendiri. Banyak jawaban yang tidak bisa memuaskan pertanyaan dosen penguji. Jika mereka bertanya A, maka jawabannya A-, kurang klop. Wah ternyata aku belum benar - benar menguasai bahan - bahan materi Tugas Akhirku dengan baik. Tapi untungnya, dosen - dosen yang lain pun banyak membantu dengan memberikan arahan - arahan bagaiana menjawab pertanyaan - pertanyaan tersebut. Akhirnya, aku pun lebih percaya diri, karena kunci dari materiku pun telah aku dapatkan dalam perisdangan tersebut.

Dengan penuh menggambar dan menulis di white board, aku pun memulai menjelaskan materi akhir dari pertanyaan inti dari semua dosen. Karena aku sudah lebih mengerti, maka jawaban terakhir ini bisa memuaskan semua dosen.

Pufh,. akhirnya setelah melalui perjuangan yang menegangkan di dalam ruang sidang, kini selesai lah sidang Tugas Akhirku. Aku pun di minta untuk keluar sebentar memberikan sedikit waktu untuk semua dosen penguji berembug. Aku pun keluar, semua teman yang menunggu pun mengahampiri, pertanyaan yang sangat sering dilontarkan kepada semua mahasiswa yang sudah lulus sidang pun kini aku mendapatkannya.

"Bagaimana di dalam?,. dosennya killer - killer ga?,. Sudah lulus belum?,.Dosen A tanya bagaimana?,.Dosen B tanya bagaimana?,." dan lain sebagainya.

Dengan masih terbata - bata karena masih lelah, aku pun mejawab semua pertanyaan tersebut. Beberapa menit di luar, aku pun segera dipanggil kembali untuk masuk ke dalam menerima keputusan akhir semua dosen penguji.

Dug..dug..dug..dug..

Hatiku pun bederap semakin kencang. Pikiranku pun sudah melayang. Jiwaku pun semakin tak tenang. Semakin aku mendekati pada depan semua dosen, aku pun semakin grogi dan ahh bercampur aduk rasanya. Dengan juru bicara Bapak Bamban selaku dosen pembimbing II ku, beliau pun mengatakann bahwa.....

...

Dengan pertimbangan dari semua dosen penguji, karena Tugas Akhirku masih banyak kekurangan dan revisi - revisi, maka ...

...

...

Pak Bambang bilang,....

...

Aku belum lulus sidang,...

Perasaanku pun seketika itu pun lemas dan tak berdaya. Denga penuh rasa tidak percaya, aku pun bertanya kepada semua dosen.

"apa benar ibu, bapak?,.".

Semua dosen pun seraya mengangguk memberikan isyarat bahwa itu benar adanya. Aku pun semakin lemas dan oh my God,.

Kemudian Bapak Bambang pun melanjutkan perkataannya,

"Tidak usah nangis to, kamu kan laki - laki, kamu lulus kok, kita semua hanya bercanda",

Ahh, aku pun semakin tambah tidak percaya. Aku tambah lemas, lesu, tapi penuh bahagia, karena aku pun lulus sidang walaupun ada syarat - syarat yang harus diselesaikan kelak. Aku pun bersalaman dengan semua dosen, seraya mengucapkan banyak - banyak terima kasih. Aku malah tambah menjatuhkan air mata keharuan dan kebahagiaan.

Dan saat semua teman masuk ke ruang sidang, ku hapus semua dan menghela nafas dan tersenyum sebisa mungkin untuk menandakan aku lulus.

Syukur Alhamdulillah aku haturkan pada Yang Maha Kuasa. Karena telah memberikan sesuatu yang sangat luar biasa pada saat itu.

Terima kasih ya Allah, terima kasih keluargaku dan terima kasih teman - teman semua.

9 Tahun yang Lalu

Kalau berbicara masalah waktu yang dijalani oleh setiap insan, tentunya itu berhubungan dengan usia atau umur seseorang. Setiap tahun, setiap bulan, setiap hari, setiap jam, setiap menit, bahkan setiap detik waktu yang berdenting, pasti akan berlalu dan tidak akan pernah kembali lagi. Hal itu merupakan sebuah kepastian yang sangat mutlak yang tak bisa untuk kita ungkiri. Hanya Tuhan saja Yang Maha Kuasa atas segala kejadian yang ada di bumi dan di langit, yang mampu melakukan hal tersebut.

Sekiranya bila memang waktu dapat berputar kembali, pastilah banyak sebagian dari kita sangant menginginkan untuk dapat merubah segala sesuatunya sesuai dengan apa yang kita hendaki. Jika di masa lalu kita pernah melakukan kesalahan atau pun kejadian yang tidak diinginkan, maka kita pun pasti ingin merubah kesalahan tersbut atau berusaha sebaik mungkin untuk menghindari segala sesuatu yang dapat membuat kita tertimpa pada masalah - masalah yang tidak diharapkan.

Namun, tidak sedikit insan pula yang ingin merubah masa lalunya dengan menghendaki segala sesuatu yang bahkan mungkin tidak diharapkan oleh orang lain. Orang yang demikian ini biasanya pernah mengalami kelukaan batin yang amat dalam atas perbuatan seseorang atau karena memang dia tidak mampu untuk berbuat sesuatu yang lebih baik dari yang orang lain kerjakan.

Apa pun itu, sangat pasti sekali untuk setiap induvidu dapat merubah masa lalunya dengan apa yang dia harapkan. Namun, kesemua hal tersebut tidaklah dapat dilakukan dan kita hanya dapat mengenang dan mengingat apa - apa saja yang telah terlewati dan tiada pernah untuk kembali.

Berbicara mengenai suatu memory yang dapat dikenang. Ada sebuah memory indah yang terkenang tepat 9 tahun yang lalu terhitung dari hari ini. Kejadian itu adalah saat dilalui di masa duduk di bangku SMP atau sekolah menengah pertama. Awal mulanya adalah diadakannya pembuatan buku kenangan oleh seorang yang bernama Benny. Dia mengharapkan kepada semua teman sekelasnya untuk dapat mengisi buku kenangannya agar dapat mengingat teman - teman SMPnya kelak. Dengan mengatakan bahwa barang siapa yang dapat menulis biodata dan kesan pesan dalam buku kenangan ini dengan ide kreativitas yang paling menarik akan diberikan kepadanya sebuah kenang - kenangan yang menarik.

Akhirnya buku kenangan yang masih kosong itu pun beredar dan berpindah - pindah dari tangan satu ke tangan yang lainnya. Hem, ternyata tidak sedikit orang yang sangat tertarik untuk memberikan tulisan - tulisan dan bahkan coretan - coretan dalam buku tersebut. Setiap orang memiliki ide dan kreativitas masing - masing sesuai dengan keinginan dan karakter masing - masing. Dari mulai yang simpel dengan hanya menggunakan pena hitam, ada pula yang penuh warna - warni, hingga sampai ada yang memberi sketsa tangan.

Tak ketinggalan seorang yang kerap disapa Emonth pun turut serta dalam ajang kompetisi tersebut,. he333. Emonth adalah sahabat dekat dari Benny yang duduk di sebalah bangkunya. Walaupun Emonth duduk disebelah Benny, tetapi dia tidak menulis di buku tersebut pada awal. Karena dia ingin melihat terlebih dahulu, bagaimana teman - temannya mengapresiasikan kreativitas mereka dalam buku tersebut dan karena pada saat itu dia belum bisa menulis banyak kata seperti halnya yang teman - teman kerjakan. Dan akhirnya dia mencoba untuk memberikan sesuatu yang berbeda dari teman - temannya yang sudah dulu mengukirkan tulisan mereka ke dalam buku kenangan tersebut. Dengan hobinya yang waktu itu adalah suka menyaksikan film kartun kesukaannya, maka dia pun mendapatkan sebuah ide yang lumayan cemerlang.

Dalam film kartun tersebut sangat banyak sekali tokoh - tokoh utama yang dapat dia tampilkan. Dia tidak menggambar sendiri. Dia mengambil gambar tersebut dari stiker - stiker yang dia miliki. Dia mulai menempelkan beberapa tokoh karakter kesukaannya dalam buku kenangan tersebut. Dan mulai menulis pada tempat - tempat sisa dengan bahasa seadanya. Dengan keterbatasannya dalam mengungkapkan sesuatu dengan menulis, dia pun menyematkan biodata lengkap di dalamnya. Tak lupa dia ukirkan pula seuntai kesan, pesan, saran dan kritik kepada Benny. Sahabat yang satu ini bisa dibilang dia adalah orang yang sangat lambat dalam melakukan sesuatu. Itu karena banyak yang perlu untuk dipikirkan dalam tiap tahap dan kedetailan. Hingga pada akhirnya selesailah sudah dia menambahkan daftar dirinya dalam buku tersebut.

Karena masih ada pula teman yang belum memberi tulisan dalam buku tersebut, maka buku tersebut masih bergilir ganti kepada teman satu ke teman yang lain. Saat seorang teman yang hendak ingin melihat isi dalam buku tersebut dan membeca tiap apa yang dituliskan oleh teman - teman yang lain, dia pun tanpa sengaja melihat pada biodata Emonth atau lebih tepatnya pada tanggal lahir Emonth. Tanggal 28 Mei. Itu adalah 2 hari lagi, yaitu hari senin. Dia pun menceritakan kepada teman - teman yang lain tentang hal tersebut. Dan entah ide dari siapa, maka mereka pun ingin memberikan sebuah kejutan pada hari ulang tahun Emonth tersebut.

Dengan tanpa mengikutsertakan Emonth dalam sebuah rembukan kecil, mereka pun berusaha merencanakan segala sesuatunya. Karena itu adalah bulan - bulan terakhir berada di sekolah tersebut sebelum mereka harus menghadapi ujian dan menikmati kelulusan, maka mereka mencoba memberikan sesuatu yang mungkin tak terlupakan baginya.

Benny yang pulang sekolah dengan Emonth pun tanpa sadar memberikan sebuah isyarat agar Emonth berhati - hati besok senin. Dengan anehnya Emonth pun menanggapi hal tersebut. Sesampainya di rumah, Emonth pun terus berfikir dan berfikir tentang apa gerangan isyarat dari kawannya tadi. Masih pun dia belum mengerti dan paham apa yang hendk terjadi nanti. Namun, seketika saudaranya ada yang mengetakan bahwa dia meminta untuk ditraktir besok senin, maka barulah dia menyadari apa rupanya pertanda tersebut. Dia pun ikut memikirkan apakah yang hendak teman - temannya lakukan nantinya.

Hari senin pun sudah tiba. Emonth pun harus berangkat pagi - pagi agar dia tidak terlambat mengikuti kegiatan rutin setiap minggunya, yaitu Upacara Bendera. Di tengah hikmadnya Upacara, beberapa teman sesekali melihat pada Emonth dan tersenyum simpul. Emonth pun hanya bisa menanggapi senyuman itu dengan senyuman pula. Kiranya mereka berfikir, "kenalah nanti kamu Emonth". Selesai Upacara, semua murid pun masuk ke kelas masing - masing dan melanjutkan pelajaran yang minggu lalu sudah terlaksana. Selain itu, semua guru pun sering kali memberikan latihan - latihan dan ulangan agar murid - murid mereka dapat semuanya lulus ujian dengan memuaskan.

Bel pulang sekolah pun berbunyi. Itu menandakan jam terakhir pelajaran hari itu sudah selesai. Dan semua murid boleh meninggalkan sekolah untuk langsung pulang ke rumah masing - masing dan melanjutkan kegiatan belajar di rumah atau melakukan aktivitas bersama keluarga mereka di rumah. Tapi tidak demikian dengan anak - anak kelas IIID. Sebelum mereka meninggalkan sekolah, mereka harus menyelesaikan misi mereka yang sudah mereka rencanakan matang - matang sejak 2 hari yang lalu. Emonth yang sedikit tau tentang firasat tersebut pun enggan untuk keluar ruangan dan menunggu teman - temannya untuk pulang. Tapi apa hendak dikata, semua temannya memaksanya keluar, bahkan mereka pun harus menyeretnya keluar karena Emonth bersikeras tidak mau keluar.

Sesampainya di halaman depan kelas, sebuah plastik air yang berisi serbuk kapur bahkan tanah pun menimpa Emonth. "pyuk,.ceprot". Bajunya pun basah seketika. Belum selesai dia menghela nafas, tiba lah plastik air beikutnya pun sudah pula mengenainya. Untuk setelah ini, dia harus menahan nafas dalam - dalam, karena hujaman plastik air pun tak berhenti bagaikan peluru yang menikam sekujur badannya. Dia pun tak dapat berkutik, karena teman - temannya menyerang dari segala arah. Tak luput pula kepalanya pun menjadi sasaran empuk bola air tersebut. Heh, akhirnya basah kuyup sekujur badannya.

Setelah melakukan pembantaian itu pun mereka menghindar, takut Emonth menerjang mereka dan membasahi tubuh mereka dengan badan Emonth yang sudah "teles klebes". Tapi itu pun tak dilakukannya. Dia sudah pasrah dengan apa yang teman - temannya lakukan. Dan kemudian terlontarlah ucapan selamat dari teman - temannya. "Met ulang tahun ya,." dan seuntai doa pun tercurah untuk dia yang berulang tahun. "Makasih ya teman - teman",.hanya itu lah jawaban yang berulang kali dia berikan kepada setiap temannya yeng mengucapkan selamat.

Setelah Emonth bersalam - salaman dengan teman - temannya, dia pun segera mengambil tasnya dan menuju ke kamar mandi. Rupanya dia telah mempersiapkan segala sesuatunya. Dia membawa handuk dan sabun untuk membersihkan dirinya. Dan tak lupa baju cadangan yang tentunya dia tidak mau pulang dengan keadaan basah dan kotor. Kemudian, dia pun kembali berbaur dengan beberapa temannya yang sudah menunggunya di luar. Ternyata mereka masih ingin melanjutkan kegiatan mereka, yaitu wisata kuliner. he333. Maaf ya teman - teman yang lain tidak diikut sertakan, karena saat itu Emonth masih tidak punya banyak uang untuk mentraktir semua teman sekelasnya. he333.

Jalan menuju ke Jetis pun diambil. Mie ayam adalah wisata kuliner yan gdipilih. Terang saja, mie ayam adalah fovorit food teman - temannya. Jadi itu tidak salah pilih. Walaupun hanya beberapa yang memberikan sebuah kado, tapi Emonth sudah sangat senang sekali dengan kebersamaan tersebut. Sungguh tidak dapat terlupakan.

Begitulah kiranya salah satu kenangan manis yang dirasakan oleh Emoth dan teman - temannya semasa SMP. Memang dirasa betul, bahwa kenangan itu membekas dalam sanubarinya. Hingga saat ini pun masih terngiang dengan jelas bagaimana keadaan dan suasana masa tersebut.

Pasti,. teman - teman sangat dirindukan oleh Emonth.

-awick-

Wedding Trophy



Wedding Trophy adalah sebuah tanda di mana setiap orang dalam Marun Dipa yang mendapatkannya, berarti dia sudah melepaskan masa lajangnya.

Wedding Trophy ini terlahir di Jogja saat sebagian besar anggota Marun Dipa melangsungkan sebuah acara besar, yaitu "treveling together at Jogja" yang pada awalnya adalah sebuah usulan dari seorang anggota Marun Dipa.

Sesuai dengan namanya, Wedding Trophy berwujud sebuah trophy atau lebih tepatnya sebuah plakat, di mana plakat ini akan diberikan kepada anggota Marun Dipa yang menikah dari Sang Pengantin lama ke Sang Pengantin Baru. Tentunya bagi setiap anggota Marun Dipa yang sudah menikah, diharuskan untuk menyerahkan Wedding Trophy ini langsung kepada kloter berikutnya.

Lalu bagaimana dengan kloter pertama atau yang tidak bisa hadir untuk menyerahkannya langsung?

Tentunya hal tersebut di atas tidak berlaku pada anggota Marun Dipa pada kloter pertama, dikarenakan memang belum ada yang menikah sebelumnya. Pastilah yang menyerahkan plakat tersebut adalah panitia penyelenggara yang mendapatkan wewenang untuk menyerahkannya.

Dan bagi yang tidak bisa menyerahkan secara langsung kepada kloter berikutnya, maka dia harus mengirimnya ke alamat pada kloter berikutnya. Dan tentunya hal tersebut dapat menghalangi kelancaran untuk Sang Pengantin kloter berikutnya untuk mendapatkan plakat tersebut.

Dengan kendala tersebut, maka terciplah Facebook Wedding Trophy. Facebook Wedding Trophy digunakan untuk menandai setiap anggota Marun Dipa yang telah melepas masa lajangnya sebagai pengganti Wedding Trophy yang asli. tetapi walaupun dia sudah mendapatkan Wedding Trophy yang asli, dia tetap ditandai oleh Facebook Wedding Trophy. Hal tersebut bertujuan untuk membedakan antara anggota Marun Dipa yang sudah menikah dan yang belum menikah.

Sejauh ini, sudah lebih dari 6 anggota marun Dipa yang telah melepas masa lajangnya. Sebagian sudah pernah memegang Wedding Trophy yang asli, tetapi ada pula yang belum mendapatkan Wedding Trophy karena masih berada di tangan pengantin sebelumnya.

Setiap Wedding trophy ini berpindah tangan dari Sang Pengantin lama ke Pengantin baru. Pertanyaan besar menghinggapi anggota Marun Dipa. Siapakah kloter berikutnya?

-awick-

Walimahannya Mar'ah



"Tring,.tring",.suara hape ku pun berbunyi,.em ternyata sms balasan dari mbak La,.isi pesannya adalah kita masih kurang satu orang yang mengemudikan motor dalam perjalanan ke Boyolali nanti,.aku pun menjawab,kalo tau begini aku minta tolong ma Benny kemarin,.kalo tanya sekarang belum tetntu dia bisa,.tapi dalam keadaan seperti ini,aku mesti melakukan sesuatu,.akhirnya aku meminta tolong ma Benny,.dan alhamdulillah dia pun bisa,walaupun dia belum ngapap2in,.he333,.

Selang 15 menitan,.aku pun melihat seorang dengan mengendarai motor dan memakai helm yang aku kenali,.em,.itu ternyata adalah Satrio,.ternyata dia pinjam motor dan helmnya Ghofur,.ku coba untuk menelponnya agar dia tahu keberadaanku,.tapi dia sudah terlanjur menengok ke belakang dan melihatku,.sesaat itu pula dia menghampiri aku,.kita pun mengobrol sebentar,.dan menanyakan bagaimana nanti berangkat ke tempat Mar'ah,.aku menjawab kalo da temenku yang bisa diajak untuk mboncengin nanti,.

Langsung saja aku dan Satrio bergegas ke rumah Benny,.kita menunggu di jalan luar seperti biasa saat aku dan Benny mo jogging ke pancasila,.bis'y aku pernah njeglong sih kalo jalannya masuk kerumah Benny,.trauma,.tak beberapa menunggu lama,.aku pun melihat seorang yang berjalan dari lorong jalan masuk itu,.berpakain hem kotak2 biru rapi yang ditutupi dengan jaket kulit(ndak iyo?,.),.pake celana jeans,.bawa helm,.oh ternyata dia adalah Benny,.wah aku kaget dengan penampilannya hari ini,.keren juga yah,.he333,.dan tanpa lama,.kita pun cabut ke rumahnya mbak La,.

Eh,. rumah mbak La mana yah,.ternyata aku pun belum tau,.mau menunjukin jalan,tapi aku sendiri pun belum tau,.dari jalan raya Bringin pun aku memilih jalan masuk yang kanan kirinya tu sawah,.yah berharap saja ni jalan yang benar,.awalnya sih agak ragu,.tetapi setelah melihat adanya masjid yang sebagai ancer2nya,.aku pun yakin kalo ni adalah jalan yang bener,.

Setelah kita menemukan masjid itu,.ketemuu juga rumahnya mbak La,.di sana sudah bersiap mbak La, Siti dan Marti dengan pakaian nyumbangnya yaitu pakaian batik,.wah kok sama semua ya pakaiane,.mereka bertiga nampak mirip,.he333,.kita pun bergegas masuk ke rumah mbak La,.sambil bercakap2,.melepas kangen(maklum dah lama g ngumpul2),.kita pun segera berangkat,.

Dengan berbekal ancer2 dari Mar'ah,.kita pun berangkat menuju tempat yang dimaksud,.jalan yang kita tempuh adalah berbeda dengan Lia dan Putri yang mengambil jalan dari Sruwen,.awalnya sih kita janjian bertemu di pertigaan bangjo Sruwen,.tapi dengan pertimbangan,.akhirnya kita ber enam memilih jalur Tingkir Suruh Karang Gede,.wah luar biasa ya pemandangannya,.aku mboncengin Marti,.katanya sih mo bernostalgia waktu dulu kita jadi soulmate KKN di Pati (maklum selama di Pati kita sering jalan bareng,.bukan ngedate loh,.tapi jalan bareng ke rumah warga belajar),.awalnya sih nyante2 ja,.maklum jalannya turun dan masih halus,.tapi lama kelamaan kok jalannya nggronjal2 yah,.pufh,.bengini lah nasib daerah perbatasan,.tidak diperhatikan oleh pemerintah,.udah jalannya banyak lobang,.pinggirnya jurang2 lagi (kayake sawah deh),.jadi khawatri ni,.ah tetep ja jalan,.walaupu sesekali Marti mengeluh,.eh,.eh,.njeglong lagi.,njeglong lagi,.maklum Marti,jalane banyak lobang,.dan akhirnya kita pun sampai di perempatan,.pasa mau belok kiri,.eh,.da Lia dan Putri yang sudah menunggu di perempatan situ sambil minum es dawet,.langsung ja deh Siti, Marti dan mbak La nyrobot juga,.he333,.maklun pada kehausan di jalan,.he333,.

Setelah membayar es dawet,.kita pun bergegas untuk melanjutkan perjalanan,.wah tapi kok jalane penak yang sini ya,.lumayan halus,.walaupun beberapa area jalan ada yang cor2aan,.setelah kira 4 km da perempatan belok kiri kira2 200 m,.tu ancer2nya,.sudah deh nyampe,.pufh,.akhirnya bisa lega sebentar,.

Pas mo markirin motor,.loh kok ada ach Didas?,.oh ternyata ada banyak tamu undangan yang juga agkatan lain dan jurusan lain ya,.wah jadi bisa bernostalgia dunk,.he333,.ach Didas tidak datang sendiri,.dia bersama istrinya,.setelah lama tidak bersua,.ach Didas tambah gemukan y kayaknya,.he333,.peace,.setelah kita markirin motor,.kita pun masuk ke dalam acara walimahan tersebut,.ternyata acara masih diselenggarakan,.kita pun yang baru datang bersalam2an dengan ibu2 dan bapak yang sudah da di depan,.g tau lah itu ibu2 yang among tamu atau bukan,.pokonya salamin ja deh,.malu ni,.setelah samalan,.kita pun masuk ke dalam,.ternyata mbak La, Siti, Marti, Lia dan Putri sudah berada di dalam rumahnya Mar'ah,.dan ach Didas m Satrio juga dah da di tempat duduk yang disediakan oleh tamu undangan,.sedangkan aku dan Benny masih di luar,.niatnya sih mau ke belakang dulu,.eh malah dianterin ma mbak2nya untuk masuk k tempat duduk yang telah disediakan,.nahan dulu nih,.he333,.

Kita pun langsung menghampiri ach Didas dan Satrio,.kalo di dalam semuanya mbak2 sih,.malu deh,.wah di sana juga da Asep to,.lagi deh bernostalgia,.maklum dia juga teman sematrikulasi ku dulu,.ngobrol2 sebentar ternyata acaranya adalah acara inti,.yaitu ceramah dari bapak siapa gtu,.ni keburukan anak muda,.kalo da yang ceramah,.pasti kita juga ikut ceramah,.alias ngobrol dewe2,.

Eh da yang lucu nih,.kan tadi kita dah dapat snack ma teh tu,.nah punyaku tu abis tak minum tak taruh meja,.selang beberapa waktu Benny bilang,.eh teh mu diambil dan minum bapak2 loh,.ha!!! bapaknya ini main srobot milik orang ja,.yah terpaksa deh,.

Setelah acara inti ceramah selesai,.langsung menginjak acara inti ke dua,.he333,.dah pada tau lah,.monggo pak,.bu,.mas,.mbak,.monggo dahar,.he333,.

Bis tu istirahat sebentar,.terus foto2 bareng,.salaman,.pulang deh,.wah cepet ya,.yah emang begitulah,.kita pun saling berpamitan dengan temen semua,.

Nah ni yang ngrepotin jalan pulang,.sebelum berpisah dengan Lia dan Putri sih masih penak jalannya,.tapi ndang bar prapatan,.wah nggonjal2,.nanjak lagi,.wis lah motorku tak pekso2,.maklum,.motore g kuat kok,.untungnya marti g tak susuh turun untuk ndorong ni motor,.he333,.wah emang bener bernostalgia waktu KKN dulu deh pokoknya,.di Pati kan emang jalannya curam,.waktu itu malah aku belum begitu berani naek motor,.mana jalane nanjak semua,jalane kecil,.kanan kiri jurang lagi,.wis alamat kalo ktemu ma truk2 gedhe,.kalo ga berhenti untuk minggir,.tuh jurang sudah siap menerima,.tapi ngengenin kok,.

Perjalanan pulang pun dilanjutkan,.pas dah mo sampe ruhnya mbak La,.hujan rintik2 pun melanda,.wah harus balapan ma hujan nih,.tapi apa mau dikata,.wong daerahe mbak La dah hujan duluan,.tapi untung masih g begitu deres sih,.

Sampai di rumahe mbak La langsung deh hujane bres,.kita nunggu hujan sampe reda dulu,.yang solat,solat dulu,.terus ngobrol2 dulu,.wis to pokoe kalo ketemu ma temen2 tu seneng hawane,.mo ngobrol berjam2 g kerasa,.dari ngobrol bot acara nikahane Sutrisno kemarin,.sampe acaranya tadi,.wah pokoknya banyak banget deh,.sampe2 ibunya mbak La yang tadi pamit kluar ngaji(temen2 dah pada pamit juga tuh mo pulang),.dah pulang dari ngaji,kita masih dsana,.dah pamit dari taadi belum pulang2,.he333,.setiap Marti atau Siti ngajak pulang,.eh disela crita,.jadi g pulang2 deh,.

Terus akhirnya kita pada pulang,.karena hujan sudah juga lumayan reda,.nganter dulu Benny,.terus Marti dan Siti dianter sampe halte bus kemiri,.terus pisah di jalan dengan Satro,.sampe deh di rumah,.2 hari keluar rumah,.pulang dengan kehujanan,.he333,.tapi seneng,.

I miss U all my friends,.

-awick-

Pernikahan Sutrisno dan Mega



Sengaja aku mengajak Benny untuk ikut aku ke Semarang hari sabtu besok,.soalnya mbak La gak bisa ikut karena mengajar pada hari sabtu dan tidak bisa ijijn,.dari pada aku tidak ada teman berangkat dari Salatiga,.kan enak kalo da temen yang mendampingi,.he333,.namun,sebelumnya aku ingin memastikan dulu pada Ghofur,.bagaimana rencananya besok,.tapi ternyata Ghofur dan Nada belum ada rencana yang pasti,.aku pun mencoba bertanya pada Lia yang rencananya juga mo ikut ke resepsi besok,.tapi sama halnya dengan Ghofur,.rencana pun belum dia pikirkan,.tapi dia memberi saran untuk kumpul di gerbang undip pleburan agar nanti bisa kumpuk dulu dengan teman2 seperti yang telah digembor2kan di FB,.untuk jamnya pun sudah dipastikan jam 11,.

Akhirnya aku pun memutuskan untuk mengabari teman2 via sms,.

"Jarwo (Jarkom Woro-Woro),.dumateng mbak2 kalian mas2 engkang badhe ngrawuhi acara walimahan mas Sutrisno kalian mbak Mega,.benjing dinten sabtu wekdal setengah 11,.kempal ting gerbang undip pleburan semarang,.",.kurang lebih begitu kali yah,.lupa aku,.

Sms tersebut aku sebarkan kepada teman2,.tapi tidak semua,.tapi cukup mewakili,.dan balasan pun datang,.ada Ida yang menyatakan dirinya tidak bisa hadir karena ada ujian semester,.begitu pula Dina (akhirnya juga jadi lumayan banyak bincang2,karena sudah lama g bersmsan,.he333),.ada Novi yang mencoba meyakinkan diri tentang info waktunya,.bahkan ada pula Wahyu yang bertanya apa maksud sms itu,.aku lupa kalau Wahyu gak bisa basa jawa,.he333,.sory,.dan masih banyak lagi,.

Keesokan harinya tepatnya sekita pukul 8 pagi,.aku sudah menunggu Benny di tempat biasa,.tak beberapa lama kemudian Benny pun muncul dengan berpakain kaos merah dan berjumper,.berjeans,.bermasker,.berhelm dan bersandal,.aku heran deh,.he333,.masak mo ke acara resepsi pake kaos,.he333,.tapi dia PD banget,.yah langsung deh tancap gas jalan ke semarang,.

Sesampainya di Tembalang,.kita pun langsung menuju ke kosnya Nada,.karena janjiannya kita mo berangkat dari kosnya Nada,.pas mo aku sms dia,.eh ternyata dia sudah muncul duluan dengan menggunakan motor,.ternyata dia mo sarapan dulu,.yah terus kita ke tempat Ghofur dulu deh,.coz Nada mo sarapan di tempat deket kosnya Ghofur,.

Sesampainya di kosannya Ghofur,.Ghofur ternyata tidak berada di kamarnya,.eh dia ternyata lagi berada di kamar mandi,.niatnya Nada juga mo ngajakin sarapan ma Ghofur,.tapi karena Ghofurnya masih agak lama,.ditinggal deh,.akhirnya Nada berangkat sarapan sendiri,.karena aku dan Benny pun juga udah sarapan,.

Sembari menunggu Ghofur dan Nada menyelesaikan aktivitasnya masing2 di pagi itu,.aku dan Benny hanya bisa ngobrol2 ngalor lan ngidul gak jelas,.biasa lah,.y ada yang agak serius sih,.bot kerjaan,.mo nglamar kerja neng ndi meneh ki?,.

Setelah Ghofur selesai,.dia pun terkejut,."eh ternyata Awick daha da di sini yah,." bilangnya,.pikirku dan Benny ternyata dari tadi Ghofur ga tahu yah,.dikirinya yang datang tadi cuma Nada doang,.ya maklum tadi yang ngajakin bicara emang cuma Nada,.jadi dia g tahu,.

sembari manunggu Ghofur besiap2,.aku pun ngesms Nada,.nanyain dia udah selsesai sarapan belum?,.eh ternyata dia sudah balik ke kosannya dari tadi,.elah,.ditungguin kok malah ninggal,.he33,.peace,.yah langsung deh setelah ghofur selesai siap2nya,.kita cabut ke koasane Nada lagi,.bolak balik deh jadinya,.gpp ah.,yang pennting hepi,.coz nanti bisa ketemu ma temen2,.setelah kita nyamperin Nada,.kita berempat pun langsung berangkat ke gerbang Undip pleburan,.ternyata jam sudah menunjukkan pukul setengah sebelas lebih,.aku yang punya prisip lebih baik menunggu dari pada ditunggu pun merasa amat sangat gelisah bercampur bimbang,.takut lah kalo temen2 pada menimpakan kekesalannya pada ku karena tidak tepat janji,.akhirnya kita pun ngebut(kayaknya g ding),.

sesampainya di gerbang undip pleburan,.aku pun sudah merasa was2,.karena sudah banyak orang di sana,. setelah aku mendkat,.eh ternyata bukan temen2ku semua,.he333,.aku berhenti sejenak,.clinguk sana,.clinguk sini,.eh kok belum da orang yah,.wah ternyata jamnya ngaret,.Ghofur dan Nada pun belum nampak,.mungkin karena kita mengambil jaklur yang berbeda saat berangkat tadi,.karena di gerbang banyak orang asing yang tidak aku kenali satu pun,. maka aku dan Benny mencari tempat lain untuk menunggu,.depan UKM lah tempat yang terpilih,.tapi kok sayangnya ada orang **** yah,.ah biarin lumayan jauh kok,.

tik tuk tik tuk,.lama yah,.Benny pun berulang kali bertanya setiap ada orang lewat mendekati tempat itu,."itu temen kam bukan",."bukan" jawabku,.temen2 mana yah,.batin ku,.

akhirnya Ghofur dan Nada pun sudah kelihatan,.bingung mencari kita berdua ada di mana,.setelah aku telpon dan ku minta untuk tengok kebelakang,.ci luk ba,.ketemu deh,.he333,.peace,.dan kita pun menunggu berempat,.

1 menit terlewati,.belum ada yang datang,.

5 menit terlewati,.belum ada yang datang,.

10 menit terlewati,.masih belum ada yang datang,.

15 menit terlewati,.masih juga belum ada yang datang,.

akhirnya dengan penuh pertimbangan,. kita pun bergegas untuk langsung menuju k tempat resepsinya,.dengan berbekal keberanian Nada untuk bertanya2 pada orang lain,.akhirnya kita pun mulai mendapat pencerahan tentang tempat itu,.nanya lagi,.eh ternyata udah deket kok,.tapi setelah masuk,.kok,.he333,.jadi agak ragu,.memang ada acara mentenan sih,.tapi gak tau,.tempat ni bener apa gak.,terlintas dalam benak kita berempat,.wah jangan 2setalah kita masuk,.terus dan ikut acaranya,.dah ikut makan.dll,.la pas pulang salam2an ma mantennya eh ternya bukan Sutrisno,.iyaaaaakkk,.la terus kita dari tadi kita masuk ke acara mantenane sopo loh,.tapi itu hanya guyonan,.

setelah bertanya dengan mas2 tukang parkirnya,.kiota pun mulai mendapat pencerahan lagi,.keyword pati,.jadi bener dunk pikir kita,.setelah memberanikan diri untuk melangkah maju dan berada di depan pintu masuk,.kita pun langsung menyadari,.bahwa ini adalah tempat yang bener,.langsung deh kita berempat masuk,.absen dulu,.jadi inget waktu masa kuliah,.ada absensi,.he333,.eh ternyata kita adalah tamu yang terbilang gasik,.la wong masih nomer 9,10,11,12 ogh,.terus masuk,.salam2an ma ibu2 dan bpk2 yang di depan pintu masuk,.langsung menuju ke tenpat Sutrisno dan Mega,.habis bersalam,.langsung foto,.bayangin ja,.habis turun dari motor,.perjalanan jauh,.muka masih blepotan,.masih banyak debu,.keringat,.masak langsung foto,.kalo gak jadi mungkin hangus deh fotonya,.he333,.ah pasrah ja,.apa pun yang terjadi,.langsung turun dari panggung manten,.langsung,. yah tau sendiri lah,.habis kita bingung,.bis ni ngapain egh,.

mubeng sana,.duduk dulu,.langsung mubeng sini,.duduk lagi,.mubeng lagi,.sampe2 ada ibu yang mnyindir,.he333,.maklum,.masih sepi,.masih belun njel2an,.dan juga kita tu dilihatnya defferent ogh,.aku wonge duwur,.Benny pake kaos merah,.Ghofur dengan postus tubuh yang agak gemukan dan Nada yang gemukan,.pokonya malah jadi gimana gitu,.yah akhirnya kita nunggu di bangku luar deh,.nunggu agak rame dan juga nunggu temen2 yang lain,.

mula2 datang Satrio dan temen2 2005,.

terus Erly dan suaminya,.

terus Wahyu,.Novi,.Ambar,.Dwi Septian,.Triawan dan Latif,.

terus Putri dan masnya,.

tersu Manda,.

terus temen2 2005,.

dan tentunya juga tamu2 yang lain,.

wah mulai rame nih,.

Satrio m ****** barunya,.he333,.peace,.Putri gak ngaku nih,.siapa yang diajak tu,.sory lo Put,.aku sebarin,.he333.,peace,.Manda tadi bis dari hotel horison,.bis wisuda murid2nya,.Wahyu grup dari Jogja,.Erly sudah mo ngelahirin,.dll ah,.banyak cerita di sana,.maklum kita sudah lam tidak bersua,.jadi yah,.gtu lah,.

Ngumpul dan bercerita,.itu adalah kegiatan yang sangat langka bagi temen2 saat ni,.gimana tidak,.dah pada punya aktivitas dewe2 kok,.jadi bisa dibilang rela lah untuk bisa kumpul m temen2,.walau mesti jauh,.seneng lah pokonya,.

foto,.nah keluar deh narsisnya,.pa lg Manda,."hei hei aku belum foto",.teriaknya,.he333,.ambil foto kanan,.ambil foto kiri,.action,.jepret,.jepret,.upload dunk Wahyu,.hasil2 fotonya,.biar aku ada filenya,.he333,.btw kok Putri m mase kok pulang duluan egh,.sampe2 Putri ditinggal ma mase,.he333,.hayo,.

sudah lama kiranya hampir 2 jam lebih,.waktunya berpamitan,.eh foto lagi ma mantennya,.pamit deh,.aku salamain temen2 yg g bisa hadir,.karena udah banya yang mengantri di belakang,.jadi g bisa ngobrol lama2 dengan mantennya,.pulang dulu ya Sutrisno dan Mega,.best wishes for U all,.

berpamitan juga dengan temen2 semua,.kembali ke masing2 tujuan pulang,.

I Miss You All,.

-awick-